
Jakarta – CUAN128 Bupati Indramayu Lucky Hakim angkat bicara usai dirinya liburan ke Jepang tanpa izin dari Kemendagri. Lucky Hakim menjelaskan, kepergian ke Jepang sudah jadi rencana sejak tahun sebelumnya.
“Pas kampanye kan saya pergi terus setiap hari tanpa ada di rumah, nggak pernah sama anak, nggak pernah sama keluarga. Nanti setelah terpilih, cuti terus pergi ke luar negeri,” kata Lucky Hakim usai memimpin apel pagi di Pendopo Kabupaten Indramayu, dilansir detikJabar, Selasa (8/4/2025).
Rencana itu disusun sejak Desember 2024. Tanggal pembelian tiket pun dimulai dari tanggal 2 April hingga 11 April. Namun, upaya perizinan yang ditempuh melalui sistem tertolak. Hal itu lantaran sudah masuk massa 14 hari kerja. Lucky mengaku keliru mengartikan perhitungan hari kerja.
“Oh hari kerja nya. Ya udah saya ubah saja tiketnya pulangnya tanggal 6 malam jadi sampai sini tanggal 7. Karena di frame kepala saya ini salah saya mungkin ya, salah mengartikan bahwa hari itu adalah hari kerja karena buktinya pas dimasukkan itu tidak bisa di bawah 14 hari kerja, padahal masih ada 17 hari kalau nggak salah,” ujarnya.
Ia juga mengaku tidak mengetahui tentang surat edaran aturan pejabat di momen Lebaran. Lucky mengaku bersalah dan siap memberi klarifikasi ke Kemendagri.
“Ada surat edaran malah saya baru tahu setelah saya sudah di Jepang. Ada katanya ada surat edaran nggak boleh pergi. Mungkin saya salah saya nggak aware ya. Karena saya nggak lihat surat edaran yang nggak boleh pergi,” ucapnya.